9/26/2020

Cara Menambah Tegangan Ekstra Pada Trafo

Tegangan output ekstra pada trafo adalah tegangan tambahan yang tidak terhubung sama sekali pada tegangan output utama.

Fungsi dari tegangan ekstra adalah sebagai supply aksesoris pendukung perangkat utama, sebagai contoh pada power amplifier tegangan ekstra ini bisa difungsikan sebagai supply kipas pendingin, tune control, mp3 player, speaker protektor, dan yang lainya.

Tegangan ekstra dibuat terpisah dengan tegangan utama agar gangguan noise dari aksesoris pendukung tidak mengganggu perangkat utama, seperti halnya pada kipas pendingin atau mp3 player yang sering kali menimbulkan noise apabila supply terhubung langsung dengan perangkat utama.

Pada beberapa transformator yang dijual dipasaran sudah disediakan tegangan output ekstra ini, namun tidak jarang pula kita temui trafo tanpa tegangan ekstra. Lalu bagai mana cara menambah tegangan ekstra pada trafo yang tidak ada tegangan ekstranya.? Berikut cara menambah tegangan ekstra pada trafo tanpa harus bongkar kern dan tanpa menambah lilitan.
Perhatikan gambar berikut :

Cara menambah tegangan ekstra pada trafo
Contoh skema perubahan pada trafo


Pertama tentukan dulu tegangan yang diinginkan. Sebagai contoh saya memiliki sebuah amplifier dengan supply trafo 24 volt CT tanpa tegangan ekstra. dan saya menginginkan tegangan ekstra pada trafo tersebut sebesar 12 volt untuk supply kipas pendingin dan mp3 player. Berikut langkah langkah yang harus diakukan.

  • Sobek sedikit kertas pembungkus tepat diatas kedua pin tegangan 24 volt sampai terlihat solderan kawat email pada pin tersebut.
  • Lepas semua kawat dari kedua pin 24 volt. Semuanya ada 4 kawat.
  • Test satu persatu keempat kawat tersebut menggunakan ohm meter (ada 2 kawat yang terhubung langsung dengan pin 30 volt dan 2 kawat tidak terhubung dengan pin 30 volt).
  • Kedua kawat yang tidak terhubung dengan pin 30 volt disolder kembali pada tempatnya semula yaitu pin 24 volt.
  • Sedangkan kedua kawat yang terhubung dengan pin 30 volt disatukan, disolder lalu dibungkus.
  • Tutup kembali sobekan kertas lalu di lem atau di isolasi.
  • Selesai, sekarang kedua pin 30 volt mengeluarkan tegangan 12 volt.
  • Sedangkan pin 24 volt masih tetap berfungsi.

Cara kerja : selisih tegangan antara 24 volt dan 30 volt adalah 6 volt, kerena trafo yang saya miliki adalah jenis CT maka saya memiliki 6 volt pada kedua sisi nya. Kedua tegangan 6 volt saya rangkai secara seri dan didapatkan tegangan 12 volt. Karena lilitan trafo adalah satu searah maka rangkaian seri ini tidak berlawanan fasa dan aman untuk diminum setiap hari.

Anda juga bisa mengkombinasikan beberapa pin output untuk mendapat tegangan yang diinginkan contoh 9 volt, 6 volt, 18 volt atau yang lainnya. Caranya sama, anda hanya tinggal menghitung selisih antara tegangan output.

Untuk tegangan ekstra dalam bentuk CT anda hanya perlu membuat penyearah setengah gelombang seperti gambar dibawah ini.

Penyearah setengah gelombang CT
Penyearah setengah gelombang CT


Demikian cara menambah tegangan ekstra pada trafo, Semoga bermanfaat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika ada yang kurang jelas, silahkan ditanyakan pada kolom komentar dengan bahasa yang sopan dan mudah dimengerti. Kami akan berusaha secepat mungkin merespon komentar anda.